Skip to main content

[REVIEW] La La Land (2016)

A man and a woman dancing at sunset; a city view stretches out behind them. The woman is wearing a bright yellow dress; her partner is wearing a white colored shirt and tie with dark trousers.
via : wikipedia

Selamat datang di La La Land dimana kota penuh impian dan para pendatang nekat ke kota ini untuk mewujudkan mimpi. Yah, ini Los Angeles kok. Semua orang bermimpi sukses di dunia Hollywood.
Takdir mempertemukan Mia dan Sebastian. Mia adalah calon aktris yang selalu gagal di audisinya dan Sebastian adalah pianis Jazz  idealis yang memiliki impian untuk membuka club Jazz sendiri. Mereka saling jatuh cinta dan berusaha mewujudkan mimpi masing-masing.

Setelah menonton La La Land, pasangan Sebastian dan Mia mengingatkan saya dengan pasangan Sari dan Alek di film A Copy of My Mind. Mereka saling mencintai dalam kesederhanaan (walaupun La La Land lebih mewah sih) dan mereka menikmati hidup mereka seolah mereka bagian yang terpisah dari sibuknya kota. Chemistry Emma Stone dan Ryan Gosling tidak usah diragukan. Ini ketiga kalinya mereka bekerja sama terutama berperan sebagai sepasang kekasih.

Ini adalah proyek musikal pertama bagi mereka berdua. Adegan menari keduanya sangat bagus didukung dengan musik dan koreografi yang keren. Ryan Gosling memang terkenal bisa nyanyi dan memiliki band Deadman's Bone dan Emma Stone jarang bernyanyi di depan kamera (kecuali Lip Sync di Jimmy Fallon). Film ini didukung dengan musik Jazz dimana-mana sebagai soundtrack atau BGM. City of Stars sebagai OST memenangkan best OST pada ajang penghargaan Oscar kemarin. Lagu lainnya membuat mood kita menjadi semangat saat menonton terutama adegan opening di tengah kemacetan.

Selain Music, La La Land didukung cinematografi yang indah dan memilik best production design (seperti penghargaan yang didapat). Kita akan terjebak antara Hollywood saat ini menggunakan gadget atau Hollywood era golden age dengan semua latar dan settingnya. Kombinasi yang sangat keren.

La La Land film yang patut ditonton bagi anda yang ingin film ringan, ceria dan sweet

My Rating
90%

Comments

Popular posts from this blog

10 FIlm untuk Valentine

Bingung mau nonton film apa sama pacar pas Valentine ? Berikut countdown film yang pas buat ditonton pas valentine (Ingat khusus yang punya pacar !) 10. The Proposal via:wikipedia Dimainkan oleh Ryan Reynolds dan Sandra Bullock. Kebetulan Sandra Bullock emang jagonya comedy romance. Ceritanya Margaret Tate (Sandra Bullock), boss killer yang dijuluki nenek sihir warga negara Canada akan dideportasi dari US dan secara mendadak dia menyuruh anak buahnya yang ganteng Andrew Paxton (Ryan Reynolds) untuk nikah sama dia dan mereka sepakat akan bercerai dalam 1 tahun. Unsur komedi dan romance nya pas banget dan kita bakalan ngakak sepanjang film. Apalagi ditambah karakter si nenek yang diperankan Betty White.  9. Mr & Mrs Smith   via:wikipedia Nah gossipnya sih Brad Pitt selingkuh sama Angelina Jolie pas film ini nih. Chemsitry mereka kuat banget sih. Nah film ini campur action juga, jadi buat para cowo ga akan bosen. Sinopsis nya, John dan Jane Smit...

[REVIEW] Transformers : The Last Knight

via : wikipedia Dari hari pertama rilis dan pengalamn dari film-silm sbeelumnya, memang sebaiknya tidak usah ekspektasi tinggi-tinggi untuk film ini. Tapi, saya tidak menyangka kalau film yang dirilis dengan promo gila-gilaan seperti ini justru hasilnya hancur sehancur-hancurnya. Masih teringat pertama kali saya nonton Transformers pertama di tahun 2009, efek dan cerita yang sangat fresh menjadikan franchise ini sangat sukses dan menaikkan penjualan mainan hingga dibuat arena sendiri di universal studio. Sekarang, mendengar kata Transformer justru terbayang cerita tak karuan, full ledakan dan rating hancur. Baiklah, jadi di film ini bercerita tentang ..... HA ! Saya lupa ! Intinya sama seperti seri sebelumnya, Autorobot dimusuhi oleh militer, Militer menyerang Autorobot, muncul Megatron, Bee dan Optimus Prime menjadi aktor utama, ledakan dimana-mana dan manusia kecil berlarian dengan sengaja di antara para robot. Sepanjang film banyak sekali plot hole dimana-mana dan makin dipik...

[REVIEW] 47 Meters Down (2017)

via : wikipedia Dengan banyaknya film yang rilis pada musim panas, 47 Meters Down bisa dibilang kuda hitam dan tidak disangka menerima ulasan dan penghasilan yang bisa dibilang tidak buruk. Hal ini bisa dibilang cukup baik mengingat budget film ini tentu tidak spektakuler seperti Transformer atau Spiderman. Genre film ini adalah horor survival yang idenya sendiri mirip-mirip dengan The Shallows  yang dibintangi oleh Blake Lively, sama-sama melibatkan hiu dan perjuangan untuk selamat. Walaupun sama-sama di laut, setidaknya Blake Lively bisa bernafas bebas dengan oksigen dan para karakter di 47 Meters Down harus menghadapi hiu, kedalamn laut yang membahayakan dan tentunya oksigen yang terbatas. Untuk sinopsis, agaknya sudah cukup jelas tentang apa film ini dari posternya. Film ini dibintangi oleh Mandy Moore dan Claire Holt. Walaupun mereka memakai alat menyelam dan ekspresi wajah mereka tidak ditampilkan, akting mereka bisa dibilang keren walau hanya bermodalkan dialog yang...