Skip to main content

[REVIEW] Moana (2016)


Moana Teaser Poster.jpg
via : wikipedia

Sepertinya sudah menjadi ritual Disney kalau setiap akhir tahun, mereka akan merilis film yang sangat bagus, tidak hanya untuk anak-anak namun juga untuk orang dewasa. Contohnya Frozen, Big Hero 6 dan sekarang Moana.

Disney selalu mengeksplor berbagai macam kultur dan mulai menampilkan princess disney yang bukan white female. Sebenarnya Princess yang bukan berasal dari kulit putih sudah dikenal sejak dulu dari jaman Mulan, Princess Jasmine, Pochahontas, namuan seiring berjalannya waktu dan pengenalan diversity sejak dini untuk anak-anak, mulai dikenalkan Princess Tiana dan sekarang Moana. Tidak hanya diversity, Disney juga mulai mengajarkan kepada anak kecil terutama perempuan bahwa menjadi Princess tidak selalu membutuhkan pangeran. Mulan dan Pochahontas mungkin sudah terlalu lama untuk ditonton ulang dan mulai diperkenalkan Elsa, Merida dan sekali lagi Moana

Moana lebih dari sempurna. Bahkan 15 menit pertama saja sudah bisa menilai kalau film ini akan sangat luar biasa. Mulai dari cerita mengenai kemandirian, lagu-lagu yang easy listening dan The Rock yang menyumbangkan suara menjadi Maui. Dwayne Johnson juga bernyanyi untuk film ini dan surprisingly, dia memiliki suara yang bagus.

Khas Disney, pasti mereka akan memiliki maskot yang cute seperti Olaf. Kali ini saya sangat jatuh cinta dengan babi imut bernama Pau. sekali lagi, ciri khas Disney juga, terdapat beberapa adegan mengharukan dan berhubungan dengan keluarga.
Dengan munculnya Moana, saya jadi bingung mana best animation di 2016. Sama-sama menyodorkan cerita yang unik dan karakter wanita yang kuat. Moana memiliki cerita yang sedikit lebih serius daripada Zootopia namun tetap membuat kita senang saat menontonnya.

My Rating
98%

Comments

Popular posts from this blog

[REVIEW] Talladega Nights: The Ballad of Ricky Bobby (2006)

Via : wikipedia I know mungkin saya terlalu bias dengan film Will Ferrell. But seriously, I enjoy his films. Sinopsis : Ricky Bobby (Will Ferrell) pembalap NASCAR yang memiliki prestasi yang luar biasa, memiliki istri yang cantik, sahabat yang setia dan fans yang banyak. Namun semua itu berubah ketika dia dikalahkan oleh Jean Girard (Sacha Baron Cohen) dan kecelakaan menimpanya. Ricky harus berjuang mengatasi traumanya terhadap dunia balap dibantu ayahnya yang selama ini absen dalam kehidupan Ricky. Will Ferrell mengawali karirnya sebagai cast Saturday Night Live. Bahkan dia menjadi ikon di acara itu. Tidak heran karya-karyanya saat ini kebanyakan bertema comedy. Will Ferrell sering membuat sebuah character yang lucu dan mempunya ciri khas tersendiri sehingga melekat di hati para penonton. Contohnya Ron urgundy di Anchorman. Ricky Bobby tidak sesukses Ron Burgundy, namun dia cukup menarik perhatian penonton. Alur cerita dari film ini tidak ada yang special. Hal yan

[REVIEW] Home Sweet Hell

via:wikipedia Katherine Heigl ex dr. Lizzy di Grey’s anatomy cukup terkenal dengan filmnya yang bertemakan comedy-romance seperti 27 dresses, life as we know it, dll. Kali ini dia kembali dengan comedy-romance yang ‘berbeda’ Synopsis : Don (Patrick Wilson) agen furniture yang sukses, lengkap dengan kehidupan yang serba sempurna. Dia terlibat afaiir dengan karyawannya hingga menghasilkan anak. Istri Don, Mona (Katherine Heigl) adalah orang yang sangat perfeksionis. Mengetahui affair suaminya, dia memutuskan untuk membunuh selingkuhan suaminya. Inti filmnya hanya itu. I must say, plot hole everywhere. Sepanjang cerita kita akan bingung dan bertanya-tanya “Ini kenapa ?” “Untuk apa ?” “What the hell is happening ?”. Sangat dibuat secara terburu-buru. Premis film ini sejujurnya cukup menjanjikan. Namun, pelaksanaannya sangat kurang.  Banyak adegan yang membuat kita bertanya-tanya, cerita yang tidak tuntas dan tentu ending yang aneh dan dipaksakan. Penonton dibuat terheran-h

[REVIEW] 47 Meters Down (2017)

via : wikipedia Dengan banyaknya film yang rilis pada musim panas, 47 Meters Down bisa dibilang kuda hitam dan tidak disangka menerima ulasan dan penghasilan yang bisa dibilang tidak buruk. Hal ini bisa dibilang cukup baik mengingat budget film ini tentu tidak spektakuler seperti Transformer atau Spiderman. Genre film ini adalah horor survival yang idenya sendiri mirip-mirip dengan The Shallows  yang dibintangi oleh Blake Lively, sama-sama melibatkan hiu dan perjuangan untuk selamat. Walaupun sama-sama di laut, setidaknya Blake Lively bisa bernafas bebas dengan oksigen dan para karakter di 47 Meters Down harus menghadapi hiu, kedalamn laut yang membahayakan dan tentunya oksigen yang terbatas. Untuk sinopsis, agaknya sudah cukup jelas tentang apa film ini dari posternya. Film ini dibintangi oleh Mandy Moore dan Claire Holt. Walaupun mereka memakai alat menyelam dan ekspresi wajah mereka tidak ditampilkan, akting mereka bisa dibilang keren walau hanya bermodalkan dialog yang dap