Skip to main content

[REVIEW] Doctor Strange (2016)


https://upload.wikimedia.org/wikipedia/en/c/c7/Doctor_Strange_poster.jpg
via : wikipedia

Pertama kali saya menonton trailer ini, saya berkesimpulan kalau Doctor Strange itu semacam dukun. Apalagi dengan jurus-jurus dan manteranya. Walaupun saya penggemar Benedict Cumberbatch sejak dia bermain di Sherlock dan Imitation Game, saya tidak berekspektasi tinggi-tinggi untuk film Marvel ini. Jujur saya tidak kenal dengan superhero ini, dan origins story nya cukup unik, tidak seperti Iron Man dengan robotnya, Ant-Man dengan kostumnya ata Captain America dengan serumnya. Doctor Strange justru belajar.... ehm bagaimana cara bilangnya ya, pengobatatan alternatif ala Aa Gatot ( ????).

Marvel yang biasa menghadirkan superhero dengan karakter yang keras, tangguh dan badan besar berotot kali menyuguhkan superhero yang flamboyan dan mengandalkan kekuatan pikiran. Benedict Cumberbatch sebagai Doctor Strange tidak ada bedanya dengan perannya sebagai Sherlock. Jenius, penuh ego, sombong dan ehm ganteng. Mungkin di avengers Infinity War akan lucu melihat dia dengan Iron Man, atau justru mereka akan berteman baik.

Dari segi cerita, film ini sangat menghibur dengan jalan cerita yang tidak bertele-tele dan pace yang cepat. Sesuai dengan ciri khas Marvel. tentu ada humor yang diselipkan walaupun tidak sebanyak di Avengers atau Iron Man. Tilda Swinton sebagai The Ancient One awalnya mendapat protes besar karena melakukan whitewashing ala hollywood, dari semula tokoh pria Asia menjadi wanita kulit putih, justru menjadi salah satu faktor yang membuat film ini semakin bagus. Benedict tentu didukung oleh co-starnya yang juga bermain bagus seperti Rachel Mcadams, Chiwetel Ejiofor, Benedict Wong. Dan saya baru sadar, di film ini hampir semuanya tidak berasal dari Amerika, padahal ini superhero buata Amerika (Wuutttt).

Anyway, efek di film ini bisa dibilang cukup membuat saya seperti baru mengkonsumsi LCD terutama adegan saat Doctor Strange baru mengenal kekuatannya. Saya merasa sedikit tipsy setelah menonton film ini. Semacam fly.

My Rating
85%

Comments

Popular posts from this blog

10 FIlm untuk Valentine

Bingung mau nonton film apa sama pacar pas Valentine ? Berikut countdown film yang pas buat ditonton pas valentine (Ingat khusus yang punya pacar !) 10. The Proposal via:wikipedia Dimainkan oleh Ryan Reynolds dan Sandra Bullock. Kebetulan Sandra Bullock emang jagonya comedy romance. Ceritanya Margaret Tate (Sandra Bullock), boss killer yang dijuluki nenek sihir warga negara Canada akan dideportasi dari US dan secara mendadak dia menyuruh anak buahnya yang ganteng Andrew Paxton (Ryan Reynolds) untuk nikah sama dia dan mereka sepakat akan bercerai dalam 1 tahun. Unsur komedi dan romance nya pas banget dan kita bakalan ngakak sepanjang film. Apalagi ditambah karakter si nenek yang diperankan Betty White.  9. Mr & Mrs Smith   via:wikipedia Nah gossipnya sih Brad Pitt selingkuh sama Angelina Jolie pas film ini nih. Chemsitry mereka kuat banget sih. Nah film ini campur action juga, jadi buat para cowo ga akan bosen. Sinopsis nya, John dan Jane Smit...

[REVIEW] Basic Instinct (1992)

credit to : wikipedia Genre film ini adalah Erotic-Thriller. Jika dalam bahasa Indonesia, thriller erotis dan lebih terdengar sebagai genre film horor semi porno yang dibintangi para penyanyi dangdut bertubuh bohay. Mungkin di Amerika sendiri, genre ini termasuk tabu karena kebanyakan plot genre ini terbilang payah dan mungkin para penonton hanya mencari adegan erotis saja. Bisa dibilang Basic Instinct adalah film yang bisa dibilang lumayan beradab untuk ditonton. Plot dan jalan ceritanya cukup seru, menegangkan dengan plot twist di ending sekalipun yah, adegan sex nya tidak pada tempatnya. Walaupun review dari para kritikus tidak begitu baik, film ini sangat sukses di box office. Film ini mendapat cacian dari kelompok LGBT masa itu karena penggambaran karakter Lesbian yang berlebihan. Menurut saya, tuduhan ini tidak masuk akal. Mungkin kelompok itu belum lihat bagaimana film Indonesia menceritakan karakter LGBT dengan lebay dan menjijikan. Performa Sharon Stone sama iconic...

Me Before You (2016)

credit to : wikipedia Jadi intinya, film ini dibintangi oleh Finnick Odair, Mother of Dragon dan  Neville Longbottom (yang sudah ganteng tentunya). Terlepas dari kesuksesan bukunya, film ini masuk ke genre romance typical dan sedikit mengarah ke drama Korea (tokoh utama yang sakit, sang pria kaya dan sang wanita hopelessly miskin). Seperti yang bilang romance typical, banyak line cheesy dan tentunya ending yang sedih dan mengharukan ( ups ! Spoiler alert ! ) Walaupun dengan jalan cerita yang hampir sama di setiap film romance, akting Emilia Clarke di film ini sangat bagus. Tidak ada lagi image badass Sarah Conner di Terminator Genisys dan image Princess Khaleesi di Game of Throne. Dia berhasil memerankan Louissa yang sederhana, cerewet, ceroboh namun memiliki hati yang besar. Also, senyumnya sangat cute. Untuk Finnick,.. I mean Sam Clafin, tidak ada yang spesial dengan performa nya sebagai penyandang cacat. Aktingnya tidak beda jauh dengan perannya di film Love, Rosie ...