Skip to main content

[REVIEW] Don't Breathe (2016)



Don't Breathe (2016 film).png
credit to : wikipedia

Saya nontn film ini minggu lalu dan tidak memberikan ekspektasi apa-apa. Apalagi setelah mengetahui film horor low budget dan tanpa hype yang tinggi seperti Conjuring, saya justru berharap setidaknya please, don't be suck. Namun saat saya memasuki bioskop kursinya bahkan hampir penuh mengingat sudah jam 10 malam.

Saat nonton, saya (literally) menahan nafas seperti judulnya. Benar-benar menegangkan. Entah faktor apa di film ini yang benar-benar (sekali lagi literally) membuat kita semua menahan nafas. Entah pencahayaan yang gelap, akting aktor? hmm menurut saya biasa saja, cinematografi atau semua dialog karakter yang dilakukan bebrisik (iyalah! maling!) atau mungkin jalan cerita yang terlalu sederhana namun mematikan.

Apa pun itu, film ini berbeda dengan film thriller kebanyakan, Tentu kita kesal dengan 3 karakter protagonis di sini yang hendak mencuri dari kakek buta namun saat mereka kebalikan yang menjadi mangsa apakah kita masih kasihan ? Atau setelah mengetahui siapa si kakek sebenarnya, apakah kita menjadi kasihan ?

Seperti yang dibahas, untuk cerita sangat sederhana, tidak banyak drama atau background story yang bertele-tele. Hanya seorang kakek buat yang memburu pencuri di rumahnya. Adegan yang membuat saya benar-benar cengo adalah saat 'kejar-kejaran' di dalam kegelapan. bikin deg-degan

Film ini merupakan salah satu film horor di tahun 2016 terbaik menurut saya setelah Conjuring 2. Saya berharap please jangana da sekuel karena sekuel biasanya justru hancur




My rating

90%

Comments

Popular posts from this blog

10 FIlm untuk Valentine

Bingung mau nonton film apa sama pacar pas Valentine ? Berikut countdown film yang pas buat ditonton pas valentine (Ingat khusus yang punya pacar !) 10. The Proposal via:wikipedia Dimainkan oleh Ryan Reynolds dan Sandra Bullock. Kebetulan Sandra Bullock emang jagonya comedy romance. Ceritanya Margaret Tate (Sandra Bullock), boss killer yang dijuluki nenek sihir warga negara Canada akan dideportasi dari US dan secara mendadak dia menyuruh anak buahnya yang ganteng Andrew Paxton (Ryan Reynolds) untuk nikah sama dia dan mereka sepakat akan bercerai dalam 1 tahun. Unsur komedi dan romance nya pas banget dan kita bakalan ngakak sepanjang film. Apalagi ditambah karakter si nenek yang diperankan Betty White.  9. Mr & Mrs Smith   via:wikipedia Nah gossipnya sih Brad Pitt selingkuh sama Angelina Jolie pas film ini nih. Chemsitry mereka kuat banget sih. Nah film ini campur action juga, jadi buat para cowo ga akan bosen. Sinopsis nya, John dan Jane Smit...

[REVIEW] Basic Instinct (1992)

credit to : wikipedia Genre film ini adalah Erotic-Thriller. Jika dalam bahasa Indonesia, thriller erotis dan lebih terdengar sebagai genre film horor semi porno yang dibintangi para penyanyi dangdut bertubuh bohay. Mungkin di Amerika sendiri, genre ini termasuk tabu karena kebanyakan plot genre ini terbilang payah dan mungkin para penonton hanya mencari adegan erotis saja. Bisa dibilang Basic Instinct adalah film yang bisa dibilang lumayan beradab untuk ditonton. Plot dan jalan ceritanya cukup seru, menegangkan dengan plot twist di ending sekalipun yah, adegan sex nya tidak pada tempatnya. Walaupun review dari para kritikus tidak begitu baik, film ini sangat sukses di box office. Film ini mendapat cacian dari kelompok LGBT masa itu karena penggambaran karakter Lesbian yang berlebihan. Menurut saya, tuduhan ini tidak masuk akal. Mungkin kelompok itu belum lihat bagaimana film Indonesia menceritakan karakter LGBT dengan lebay dan menjijikan. Performa Sharon Stone sama iconic...

Me Before You (2016)

credit to : wikipedia Jadi intinya, film ini dibintangi oleh Finnick Odair, Mother of Dragon dan  Neville Longbottom (yang sudah ganteng tentunya). Terlepas dari kesuksesan bukunya, film ini masuk ke genre romance typical dan sedikit mengarah ke drama Korea (tokoh utama yang sakit, sang pria kaya dan sang wanita hopelessly miskin). Seperti yang bilang romance typical, banyak line cheesy dan tentunya ending yang sedih dan mengharukan ( ups ! Spoiler alert ! ) Walaupun dengan jalan cerita yang hampir sama di setiap film romance, akting Emilia Clarke di film ini sangat bagus. Tidak ada lagi image badass Sarah Conner di Terminator Genisys dan image Princess Khaleesi di Game of Throne. Dia berhasil memerankan Louissa yang sederhana, cerewet, ceroboh namun memiliki hati yang besar. Also, senyumnya sangat cute. Untuk Finnick,.. I mean Sam Clafin, tidak ada yang spesial dengan performa nya sebagai penyandang cacat. Aktingnya tidak beda jauh dengan perannya di film Love, Rosie ...