Skip to main content

[REVIEW] The Man From U.N.C.L.E (2015)

The Man from U.N.C.L.E. poster.jpg
via : wikipedia

Tahun 2015 film spy berhasil memikat para pecinta film mulai dari kingsman, spy dan Spectre. The Man from Uncle juga salah satu film spy yang patutu ditonton

Sinopsis :
Film ini bersetting saat perang dingin antara Amerika dan Rusia. Agent CIA bernama Napoleon Solo (Henry Cavill) harus bekerja sama dengan agent KGB dari Rusia bernama Illya Kuryakin (Armie Hammer) untuk mencegah dibuatnya bom yang sangat berbahaya bagi keselamatan umat manusia.

Dilihat dari sutradara film ini, yakni Guy Ritchie, tentu film ini tidak akan mengecewakan. Sesuai dengan ciri khas Guy Ritchie banyak flashback dan lagu back sound yang bagus dan ciri khas lainnya. Untuk lebih jelasnya mungkin anda bisa menonton film dia yang lainnya seperti Sherlock Holmes Film ini juga sangat fashionable dan beberapa kali menyebutkan merek pakaian. Mungkin terdengar kurang penting, tapi bagi saya ini salah satu kelebihan dari film ini.

Cerita dari film ini cukup ringan dan tidak terlalu berat. Khas film spy, selalu ada gadget canggih dan action yang luar biasa. Film ini menyelipkan humor dan menjadikan film ini menyenangkan untuk ditonton. Hubungan dingin antara Amerika dan Rusia digambarkan dengan jelas di film ini dan terlihat sangat lucu saat agent America dan agent Rusia berselisih dalam hal kecil dan saling memanggil nama panggilan seperti `komunis’ dan `cowboy’.

Chemistry antar Henry Cavill dan Armie Hammer sangat cocok seperti Channing Tatum dan Jonah Hill di 21 jump street namun dengan versi lebih serius dan elegan. Henry Cavill berhasil terlepas dari perannya sebagai Superman dan menjadi American Spy yang cool Mereka berdua dapat beraksi dan bekerja sama dengan baik. Alicia Vikander yang berperan sebagai mekanik wanita juga mencuri perhatian di film ini. Aktris Swedia ini dapat mengimbangi aksi Henry Cavill dan Armie Hammer di film ini.

The man from U.N.C.L.E diangkat dari serial TV dengan judul yang sama. Menurut saya film ini merupakan salah satu film spy yang bagus dan sangat seru. Mungkin saingan dari film ini adalah Kingsman yang tayang di Februari 2015

My rating
72%

PS : jika anda menonton dengan seksama, ada cameo dari David Beckham sebagai projectionist (SPOILER ALERT)

Comments

Popular posts from this blog

[REVIEW] Talladega Nights: The Ballad of Ricky Bobby (2006)

Via : wikipedia I know mungkin saya terlalu bias dengan film Will Ferrell. But seriously, I enjoy his films. Sinopsis : Ricky Bobby (Will Ferrell) pembalap NASCAR yang memiliki prestasi yang luar biasa, memiliki istri yang cantik, sahabat yang setia dan fans yang banyak. Namun semua itu berubah ketika dia dikalahkan oleh Jean Girard (Sacha Baron Cohen) dan kecelakaan menimpanya. Ricky harus berjuang mengatasi traumanya terhadap dunia balap dibantu ayahnya yang selama ini absen dalam kehidupan Ricky. Will Ferrell mengawali karirnya sebagai cast Saturday Night Live. Bahkan dia menjadi ikon di acara itu. Tidak heran karya-karyanya saat ini kebanyakan bertema comedy. Will Ferrell sering membuat sebuah character yang lucu dan mempunya ciri khas tersendiri sehingga melekat di hati para penonton. Contohnya Ron urgundy di Anchorman. Ricky Bobby tidak sesukses Ron Burgundy, namun dia cukup menarik perhatian penonton. Alur cerita dari film ini tidak ada yang special. Hal yan

[REVIEW] Home Sweet Hell

via:wikipedia Katherine Heigl ex dr. Lizzy di Grey’s anatomy cukup terkenal dengan filmnya yang bertemakan comedy-romance seperti 27 dresses, life as we know it, dll. Kali ini dia kembali dengan comedy-romance yang ‘berbeda’ Synopsis : Don (Patrick Wilson) agen furniture yang sukses, lengkap dengan kehidupan yang serba sempurna. Dia terlibat afaiir dengan karyawannya hingga menghasilkan anak. Istri Don, Mona (Katherine Heigl) adalah orang yang sangat perfeksionis. Mengetahui affair suaminya, dia memutuskan untuk membunuh selingkuhan suaminya. Inti filmnya hanya itu. I must say, plot hole everywhere. Sepanjang cerita kita akan bingung dan bertanya-tanya “Ini kenapa ?” “Untuk apa ?” “What the hell is happening ?”. Sangat dibuat secara terburu-buru. Premis film ini sejujurnya cukup menjanjikan. Namun, pelaksanaannya sangat kurang.  Banyak adegan yang membuat kita bertanya-tanya, cerita yang tidak tuntas dan tentu ending yang aneh dan dipaksakan. Penonton dibuat terheran-h

[REVIEW] 47 Meters Down (2017)

via : wikipedia Dengan banyaknya film yang rilis pada musim panas, 47 Meters Down bisa dibilang kuda hitam dan tidak disangka menerima ulasan dan penghasilan yang bisa dibilang tidak buruk. Hal ini bisa dibilang cukup baik mengingat budget film ini tentu tidak spektakuler seperti Transformer atau Spiderman. Genre film ini adalah horor survival yang idenya sendiri mirip-mirip dengan The Shallows  yang dibintangi oleh Blake Lively, sama-sama melibatkan hiu dan perjuangan untuk selamat. Walaupun sama-sama di laut, setidaknya Blake Lively bisa bernafas bebas dengan oksigen dan para karakter di 47 Meters Down harus menghadapi hiu, kedalamn laut yang membahayakan dan tentunya oksigen yang terbatas. Untuk sinopsis, agaknya sudah cukup jelas tentang apa film ini dari posternya. Film ini dibintangi oleh Mandy Moore dan Claire Holt. Walaupun mereka memakai alat menyelam dan ekspresi wajah mereka tidak ditampilkan, akting mereka bisa dibilang keren walau hanya bermodalkan dialog yang dap